Bencana alam, ataupun perubahan cuaca sebenarnya dapat diketahui
melalui perilaku tak biasa yang diperlihatkan oleh beberapa jenis
binatang. Sehingga semestinya dampak korban jiwa dapat dikurangi atau
bahkan dihindari. Berikut adalah beberapa binatang yang bereaksi
terhadap akan terjadinya perubahan dan bencana alam.
1. Anjing dan Kucing
Desmon Morris, penulis buku ” The Naked Ape”, mengatakan
bahwa anjing tubuhnya akan menggigil dan berguncang menjelang
terjadinya badai petir. Hal ini disebabkan karena indra perasa seekor
anjing 10.000 hingga 100.000 kali lebih kuat dari manusia. Hal ini
menjadikan kemampuan mencium, mengenali, sebuah perubahan udara sebelum
badai dan gempa bumi terjadi. Sementara musih bebuyutannya kucing, akan
mengungsikan bayi-bayinya sebelum terjadi bencana alam.
2. Ikan hiu
Para ilmuwan Mote Marine Laboratory Of Sarasota, Florida,
mendokumentasikan perilaku 14 ekor ikan hiu yang telah ditempeli sensor
elektronika. 12 jam sebelum terjadi badai Charley menyapu pesisir dan
daerah sekitar teluk Florida pada 2004, para ikan hiu itu menyelam
menuju perairan yang lebih dalam. Padahal sebelumnya selama empat tahun
diawasi, hanya berenang di perairan cukup dangkal, mereka kembali ke
laboratorium laut dua minggu setelah kejadian alam tersebut. Perilaku
ikan hiu tersebut menurut para ilmuwan berkaitan dengan badan yang
bergerak menuju perairan dangkal hingga pesisir pantai.
3. Gajah
Turner Network News melaporkan bahwa setelah bencana tsunami yang
meluluh lantakan daerah-daerah pesisir sepanjang Samudera Hindia terjadi
pada tahun 2005. Peristiwa tersebut menyebabkan korban jiwa
berjatuhan sebanyak lebih dari 200,000 orang. Namun sesaat sebelum
terjadi bencana tsunami di Thailand, gajah melenguh nyaring, berontak
sehingga terlepas dari ikatan rantai baja dan berlarian menuju dataran
tinggi. Dua dari gajah yang melarikan diri kembali mendatangi ladang,
dan perkampungan, lalu melenguh dengan keras ditengah sepanjang malam,
sebelum tsunami menggerus lokasi pesisir pantai, Samudera Hindia.
4. Burung
Sebelum terjadi bencana tsunami pada tahu 2005, yang menghantam
daerah-daerah di pesisir Samudera Hindia. Ribuan burung terlihat
berterbangan di udara dengan berbagai formasi, mereka meninggalkan
sarangnya sebelum terjadi penghancuran pesisir Thailand oleh terjangan
badai tsunami. Burung-burung tersebut pun bereaksi terhadap bencana
tersebut, badai tornado, gempa bumi dan erupsi vulkanik, mereka akan
terbang menjauhi habitatnya.
5. Kuda
Normalnya kuda akan meloncat, meringkik keras dengan intensitas
frekuensi sering ketika merasakan akan terjadi sebuah bencana alam,
perubahan cuaca dan pergerakan bumi. Bahkan sekawanan kuda akan bergerak
dengan formasi melingkar dalam sebuah kepanikan.
Home » Bencana » 5 Hewan Yang Mempediksi Terjadinya Bencana Alam
Jumat, 07 Oktober 2011
5 Hewan Yang Mempediksi Terjadinya Bencana Alam
Ditulis Oleh : Group One Hari: Jumat, Oktober 07, 2011 Kategori: Bencana
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Komentar:
Posting Komentar